Selama hampir dua tahun terakhir menjadi drakorian, setelah kuhitung-hitung, ternyata drama Korea yang kutonton masih bilangan belasan. Dan dari yang beberapa belas itu, hampir semuanya (atau malah semuanya ya?) bergenre romance. Entah kenapa, genre lain selalu kalah menarik kalau dibandingkan genre romance. Saat ini aku sedang berusaha menyeimbangkan genre perdrakoran dengan mengikuti drama "Train" yang bergenre thriller. Memang ternyata beda sih setelan mood nya dibanding nonton romance.
Kembali ke drakor romance.
Sebagaimana telah beberapa kali kubahas dalam tulisanku tentang perdrakoran, memang harus diakui bahwa para penulis cerita drama Korea memiliki kreativitas luar biasa, out of the box, fantasi tak terbatas, penuh konflik dan intrik. Walaupun demikian, ternyata tetap saja kita dapat menemukan kisah-kisah dan adegan-adegan klise, yang sepertinya menjadi adegan wajib dalam drama romance Korea.
Meskipun klise dan sudah bisa ditebak karena berulang-ulang disaksikan dalam berbagai versi, adegan-adegan ini tidak membuat aku bosan menyaksikan bahkan menantikannya. Biarpun tipikal, tapi tetap membuat setiap drama menjadi spesial. Mau seklise manapun tidak jadi masalah, yang penting chemistry nya harus terasa merasuk ke hati dan jiwa.
Ada beberapa adegan klise drama romance yang menjadi favoritku, dan selalu kunanti-nantikan dalam setiap drama Korea.
1. Benci Jadi Cinta
Benci dan cinta itu betilafea alias beda tipis, sama-sama perwujudan rasa. Kalau terlalu benci bisa jadi cinta. Juga sebaliknya, terlalu cinta bisa jadi benci.
Biasanya di episode awal akan dikisahkan tokoh utama pria dan tokoh utama wanita yang bermusuhan atau merupakan rival. Kedua tokoh ini biasanya karakternya sama-sama keras. Lalu pada episode selanjutnya, masing-masing tokoh akan menampakkan karakter lembutnya, yang membuat rivalnya jadi merasa ada yang berbeda.
Ada sejuta versi kisah lainnya, tapi pada umumnya siklusnya begini: si pria dan wanita akan jadi kepikiran, lalu terpapar kegalauan, lalu terjerumus pada pengingkaran, lalu tersudut pada pengakuan, berlanjut pada pernyataan, ditutup dengan manis dengan kejadian. Kurang lebih seperti itu lah siklusnya.
Walaupun sudah bisa ditebak, namun tetap saja proses benci ke cinta itu selalu menyenangkan, apalagi ketika kegalauan melanda. Wajah-wajah nelangsa yang menantikan malam berganti pagi agar dapat bertemu sang idaman hati. Huhuuy… suka!!
2. Kissing Scene
First kiss, second kiss, playful kiss, passionate kiss, any kiss!
Aku belum pernah menonton drama romance yang tidak ada kissing scene nya. Dari semuanya, aku paling suka adalah adegan kiss di drama “Goblin: The Great and Lonely God”. Ketika Kim-shin mencium Eun-tak yang setengah mabuk, dan setelah itu Eun-tak mencium Kim-shin dengan cepat, dan Kim Shin nampak terkejut tapi happy. Suka banget yang kiss kedua!
Kissing Scene Drama "Goblin" (sumber: Pinterest) |
3. Saling Memandang
Nah, ini nih… ketika kata-kata sudah tak bisa lagi menerjemahkan rasa, mari bicara lewat pandangan mata, lewat setiap perubahan raut wajah, kerutan alis, tarikan bibir, sorot mata yang menembus jiwa. Biasanya scene ini sering terjadi sebelum kissing scene ataupun almost kissing scene.
Aaaaawww… rasanya pengen gigit bantal!
Adegan 'Tangkap Tangan' di Drama "Extraordinary You" (sumber: Kpopmap) |
4. Memandangi Pasangan Ketika Tidur dan 'Tangkap Tangan'
Adegan satu ini juga sering banget nih. Kisahnya juga bisa macam-macam.
Si pria yang memandangi si wanita yang ketiduran di meja kerja atau meja sekolah, seperti di drama “Her Private Life” dan “Extraordinary You”.
Atau si pria sedang sakit, si wanita menjaganya, lalu memandangi si pria sambil harap-harap cemas, seperti di drama “Her Private Life”, "What's Wrong With Secretary Kim", dan “Dinner Mate”.
Mau versi yang mana saja, tetap suka! Dan entah kenapa, kalau pas akting tidur gitu, derajat kegantengan para oppa tampan ini langsung naik seribu kali lipat!
Biasanya ada satu scene klise lain yang mengikuti scene ini. Aku menyebutnya adegan 'tangkap tangan'. Ketika si wanita beranjak dari tempatnya setelah memandangi si pria, tiba-tiba, masih dengan mata terpejam, si pria menangkap tangan si wanita. Aiihh aiiihh....
Back hug ala Moon Gang-tae dalam Drama "It's Okay To Not Be Okay" (sumber: Cosmo.ph) |
8 comments:
Ah gambar paling bawah bikin greget.
Sukaaa
ohhhh.. scene klise tuh kaya begini..
Back hug emang nyaman ya rasanya
Setuju mbak.. Back hug atau hug biasa juga buat saya mah bikin nyaman..
Berpelukaaaan..
Baca no 1, merasa tersenggol. Wkwk. Inget masa lalu jadi'y. Haha..
Aku baru nonton kang sora dan yoo yeon seok di warm and cozy, dan yg main tangkap tangan si ceweknya. Sigap juga hehehe
Eits, tangkap tangan hahaha. Di Backstreet rookie juga ada itu tangkap tangan. Ouch deh.
Endingnya emang gitu, kak Dui..
Hehehe...enough said.
Adegan kisseu ini memang dinanti penonton banget sik yaa..
Tapi ada loo...drama yang ga ada adegan kisseunya. Misaeng, contohnya...
gomawo chingudeul mampir di blog eikeeh... aku 2 hari gak ngecek euy hahaha.. telat bales komen.
@mb dee_arif: gang-tae kucinta <3 eh, tapi aku gak membias euy ke KSH.. menikmati kegantengan dan ke-rotisobek-an saja :p
@mb' asri: iya, mb... scene yang sering bgt muncul di drakor2... masih banyak lagi sih. adegan hujan2an trus dipayungin, adegan lagi berdua terus ada mercon (kembang api maksudnya)... dll dll.. tapi gk pernah bosan, selalu bikin bahagia hihi :p
@mb' lala: uwuwuwuuu... berpelukaaaann....
@mb' ima: ihh.. mana manaaa.. tuliss atuuuhhh.... kita kan kepoooo
@Rijo: heh? tumben cewek yang OTT... boleh juga tuh... ada radenmas YYS pulak ya, si bibir burungpipit :p
@mb' litha: aku ntn BR sampe eps. 3 aja deh kaya'nya.. gak lanjut lagi. padahal udah bisa ketebak ya... tapi pas kejadian, tetep aja teruwu-uwu hahahaha...
@mb' lendy: ah, gak mo nonton klo gak ada kisseu nya #romancejunkiemerajuk :p
Post a Comment